BISNISSULAWESI.COM, MASAMBA – DMemperkuat sinergi dan optimalisasi penerimaan perpajakan, Kantor Pelayanan, Penyuluhan, dan Konsultasi Perpajakan (KP2KP) Masamba, mengunjungi Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Luwu Utara (Lutra).
Kunjungan yang berlangsung, Rabu pekan lalu, bertujuan memperkuat koordinasi dalam pengumpulan Data Instansi, Lembaga, Asosiasi, dan Pihak Lainnya (ILAP), untuk memperluas basis data perpajakan di Lutra.
Rombongan KP2KP Masamba dipimpin Kepala KP2KP Masamba, Andi Roslina, didampingi pelaksana, Diana Kusuma Dewi, dan diterima langsung Kepala DPMPTSP Lutra, Alauddin Sukri.
Dalam pertemuan tersebut, Andi Roslina menjelaskan, pengumpulan data ILAP merupakan tindak lanjut dari Perjanjian Kerja Sama Tripartit antara Direktorat Jenderal Pajak (DJP), Pemerintah Kabupaten Lutra, dan Kementerian Dalam Negeri yang telah terjalin sejak beberapa tahun lalu.
“Data ILAP menjadi salah satu fondasi penting dalam memperkuat dan memperluas basis data perpajakan. Melalui data ini, potensi perpajakan dapat tergali dengan lebih akurat dan terarah, sehingga mendukung optimalisasi penerimaan negara maupun daerah,” ujar Andi Roslina.
Ia juga menambahkan, pada 2025, DJP berkomitmen meningkatkan kualitas dan efektivitas pengumpulan data ILAP dengan menyempurnakan mekanisme koordinasi dan validasi data antarlembaga.
“Kami ingin memastikan, data yang dikumpulkan benar-benar dimanfaatkan secara optimal dan memberikan kontribusi nyata terhadap peningkatan kualitas kebijakan dan pelayanan publik di bidang perpajakan,” tambahnya.
Kepala DPMPTSP Lutra, Alauddin Sukri, menyambut baik kunjungan KP2KP Masamba dan menegaskan komitmen untuk terus mendukung inisiatif pertukaran data ILAP. Ia percaya, sinergi ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kualitas data dan mendorong transparansi serta akuntabilitas.
“DPMPTSP siap mendukung penuh penguatan kerja sama ini,” ujar Alauddin.
Pertemuan ditutup dengan penegasan komitmen kedua belah pihak untuk menjaga kesinambungan kerja sama dan terus meningkatkan koordinasi, khususnya dalam hal pembaruan dan integrasi data yang berkaitan dengan wajib pajak potensial di Lutra.
Secara terpisah, Kepala Seksi Kerja Sama dan Humas Kanwil DJP Sulselbartra, Sumin, menyatakan, kerja sama pengumpulan dan pemanfaatan data ILAP merupakan bagian dari strategi perluasan basis perpajakan dan pembinaan kepatuhan yang berkelanjutan.
“Koordinasi data ILAP adalah instrumen penting dalam mendukung sistem perpajakan yang lebih presisi dan berkeadilan. Kanwil DJP Sulselbartra mendorong seluruh unit vertikal, termasuk KP2KP Masamba, untuk aktif membangun sinergi lintas instansi di daerah,” jelas Sumin.
Editor : Bali Putra
