
BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR – Dalam semangat memperingati Hari Anak Nasional (HAN) 2025, PT Gowa Makassar Tourism Development Tbk. (GMTD), pengembang kawasan terpadu Tanjung Bunga Makassar, menyelenggarakan kegiatan edukatif “GMTD Mengajar” di SD Inpres Pattung, Selasa (29/07/2025).
Kegiatan ini juga merupakan bagian dari komitmen GMTD dalam mengimplementasikan prinsip Environment, Social, and Governance (ESG) melalui program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) yang diinisiasi grup “Lippo untuk Indonesia PASTI”. Sebuah program yang mengusung nilai Pintar, Asri, Sejahtera, Tangguh, dan Independen.
Pertama kalinya digelar, “GMTD Mengajar” dirancang khusus untuk memperluas wawasan pelajar SD tentang beragam profesi serta pentingnya kepedulian terhadap lingkungan, khususnya pengelolaan sampah plastik.
Pada sesi pertama, tim dari GMTD memperkenalkan berbagai jenis pekerjaan dan profesi kepada siswa-siswi kelas 2 dan 3. Mereka juga mengajak anak-anak berbagi cita-cita dan berdiskusi tentang langkah konkret yang bisa dilakukan untuk mewujudkannya. Mencerminkan sebuah pendekatan inspiratif yang menumbuhkan semangat bermimpi dan belajar sejak dini.
Sesi kedua mengangkat isu lingkungan dengan memberikan pemahaman tentang bahaya penggunaan plastik berlebihan, cara menggunakan plastik secara bijak, dan upaya mengurangi limbah plastik. Materi disampaikan secara interaktif yang mudah dipahami dan relevan dengan kehidupan sehari-hari pelajar.
Para siswa tampak antusiasme mengikuti kegiatan. Mereka aktif menjawab pertanyaan, mengikuti sesi tanya jawab, dan berpartisipasi dalam berbagai games edukatif dengan hadiah menarik di setiap akhir sesi. GMTD juga membagikan goodie bag berisi perlengkapan sekolah sebagai bentuk apresiasi kepada para peserta.
“Kami sangat berterima kasih atas kehadiran GMTD di sekolah kami. Kegiatan ini memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan sekaligus bermakna bagi anak-anak,” ujar Kepala Sekolah SD Inpres Pattung, Abdul Rasyid.
Sementara itu, Chief Operating Officer GMTD, Jemmy Andreas Persang menyebutkan, “GMTD Mengajar” akan terus dilanjutkan ke sekolah-sekolah lain di sekitar kawasan Tanjung Bunga. Ini merupakan bagian dari pilar Pintar dalam program Lippo Untuk Indonesia PASTI.
“Kami ingin memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat sekitar melalui edukasi yang berdampak positif. Kami percaya, masa depan Indonesia yang lebih lestari dimulai dari generasi muda yang cerdas dan peduli lingkungan,” ujarnya.
Dengan kegiatan ini, GMTD tidak hanya membangun kawasan, tetapi juga turut membangun karakter anak bangsa yang lebih peduli, cerdas, dan bertanggung jawab.
Pelopor di Makassar
GMTD sendiri, telah menunjukkan reputasi sebagai pengembang properti daerah perkotaan. GMTD merupakan pelopor di Makassar yang berhasil mentransformasi Kawasan Tanjung Bunga dari lahan rawa menjadi kota mandiri yang modern dengan fasilitas lengkap berstandar internasional. Pembangunan GMTD berada di atas lahan seluas 1.000 hektare di barat daya Makassar.
Pengembangan Kawasan Tanjung Bunga dilakukan secara terintegrasi dengan master plan pengembangan wilayah oleh Provinsi Sulawesi Selatan. GMTD telah berhasil membangun lebih dari 7.916 rumah dan berpenduduk 5.470 keluarga.
GMTD merupakan anak Perseroan PT Lippo Karawaci Tbk (“LPKR”). Bisnis GMTD terdiri dari pembangunan kawasan pemukiman, pariwisata dan bisnis, juga penyediaan lahan siap bangun, penyediaan jasa yang berkaitan dengan kepenghunian kawasan, serta pengelolaan sarana dan prasarana yang dibangun.
Editor : Bali Putra