Makassar jadi Tuan Rumah Peluncuran Program Kewirausahaan KINETIK NEX

31
Peluncuran program kewirausahaan KINETIK NEX di Makassar, Rabu (27/08/2025). POTO : BALI PUTRA

 

BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR – Makassar menjadi tuan rumah peluncuran program kewirausahaan KINETIK NEX. Program inkubasi bisnis KINETIK NEX dijalankan oleh New Energy Nexus Indonesia dengan dukungan KINETIK, Kemitraan Australia-Indonesia untuk iklim, energi terbarukan dan infrastruktur.

Peluncuran program yang bertujuan mendukung Usaha Kecil dan Menengah (UKM) di sektor energi bersih dan iklim, dengan fokus khusus pada wilayah Indonesia Timur, berlangsung di Hotel Novotel Grand Shayla Makassar, Rabu (27/08/2025)

Ada 15 startup dari seluruh Indonesia yang berhasil lolos seleksi ketat untuk mengikuti program kewirausahaan yang merupakan program inkubasi bisnis. Salah satunya, startup energi terbarukan asal Makassar, Petrojel. Di mana, petrojel, mengolah minyak jelantah menjadi biodiesel yang dapat digunakan petani, nelayan, dan industri sebagai alternatif ramah lingkungan dan terjangkau pengganti solar.

sebanyak 15 startup dari seluruh Indonesia yang dinyatakan lolos setelah seleksi ketat program kewirausahaan KINETIK NEX turut dihadirkan saat peluncurannya di Makassar, Rabu (27/08/2025). POTO : BALI PUTRA

Ke-15 startup nantinya akan mendapat pendampingan bisnis dari program KINETIK NEX, termasuk mentoring dan akses ke investor.

“Lima dari startup tersebut nantinya akan mendapatkan pendanaan senilai total Rp 1,6 miliar untuk menguji solusi iklim mereka,” ungkap Konsul Jenderal Australia di Makassar, Todd Dias, seraya mengatakan, 15 startup yang berhasil lolos seleksi dari 55 startup yang mendaftar program ini sebelumnya.

Todd Dias mengatakan, Kawasan Timur Indonesia kaya akan talenta dan ide, serta sangat menginspirasi melihat pengusaha lokal seperti Petrojel menjadi pelopor energi terbarukan. Melalui KINETIK NEX, pihaknya membantu para wirausahawan dari Makassar dan seluruh Indonesia, mengubah ide berani menjadi solusi nyata yang akan mengurangi emisi, menciptakan lapangan kerja, mendorong masa depan lebih hijau dan inklusif.

Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin yang juga hadir pada acara peluncuran mengatakan, kolaborasi Pemerintah Kota Makassar dengan Australia di berbagai sektor strategis, sangatlah penting. Mulai pengembangan wirausaha, pengelolaan sampah, hingga transisi menuju energi bersih.

“Karena itu, kami di Makassar terus membuka diri untuk berkolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk Pemerintah Australia,” ujar Munafri yang mengaku senang dan bangga, Makassar dipilih sebagai tempat peluncuran program kemitraan ini.

Munafri berharap, program ini bisa memberi hasil maksimal bagi para wirausahawan dan membuka akses pendanaan yang lebih luas,

Sementara itu, pendiri Petrojel, Sendy Akhmad Nugraha, mengatakan perusahaannya sangat antusias menjadi bagian dari KINETIK NEX. Mengingat, program ini dinilai memberi kesempatan baginya untuk mengembangkan teknologi lebih lanjut, memperluas dampak, dan menjangkau lebih banyak komunitas yang bisa merasakan manfaat energi bersih dari limbah.

Bali Putra