Bea Cukai Makassar Aktif Dorong UMKM Naik Kelas dan Peroleh Fasilitas Kepabeanan

413
POTO : ISTIMEWA

 

BISNISSULAWESI.COM, MAKASSARBea Cukai Makassar terus aktif mendorong Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) untuk naik kelas merambah pasar internasional dan memanfaatkan fasilitas kepaeanan. PT Giwang Citra Lestari yang merupakan binaan Bea Cukai Makassar, menjadi salah satu contoh sukses UMKM yang berhasil naik kelas dan memanfaatkan fasilitas tersebut.

PT Giwang Citra Lestari, salah satu UMKM binaan Bea Cukai Makassar, kembali menorehkan prestasi gemilang di 2025. Perusahaan yang bergerak di bidang pengolahan rumput laut, berhasil mengekspor Semi Refined Carrageenan seberat 20.000 KGM ke China.

Prestasi ini tidak terlepas dari dukungan asistensi berkelanjutan yang diberikan Bea Cukai Makassar dengan berbagai pihak sebagai wujud pelaksanaan fungsi sebagai Trade Facilitator dan Industrial Assistance.

Melalui asistensi secara berkelanjutan sejak dari UMKM pada 2024, PT Giwang Citra Lestari telah memperoleh fasilitas Kawasan Berikat yang yang dapat dimanfaatkan untuk mendukung pengembangan kapasitas produksi dan kualitas produk.

“Suatu kebanggaan bagi kami Bea Cukai Makassar turut mengawal keberhasilan eksportasi PT Giwang Citra Lestari,” kata Kepala Bea Cukai Makassar, Ade Irawan.

Dikatakan, ini menjadi bukti, UMKM Indonesia bisa naik kelas dan bersaing di pasar global. Asistensi dilakukan secara berkelanjutan hingga perolehan fasilitas Kawasan Berikat pada 2024.

“Bulan ini, PT Giwang Citra Lestari kembali mengekspor produk olahan rumput laut berupa Semi Refined Carrageenan seberat 20.000 KGM ke China dengan nilai devisa ekspor USD 110.000,” tambahnya.

Bea Cukai Makassar akan terus mengawal UMKM agar semakin banyak yang berhasil menembus pasar perdagangan internasional. Dengan demikian, kontribusi devisa ekspor negara meningkat dan memperkuat perekonomian nasional.

“PT Giwang Citra Lestari telah menjadi contoh sukses bagi UMKM lainnya di Indonesia. Selanjutnya, kami berharap prestasi ini dapat menjadi inspirasi bagi UMKM lain untuk terus berinovasi dan meningkatkan kualitas produk, masuk perdagangan internasional, serta dapat memanfaatkan fasilitas kepabeanan,” kata Ade.

Editor : Bali Putra