Danny Pomanto Perkuat Peran Pengawas Internal Cegah Korupsi

101
POTO : ISTIMEWA

 

BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR – Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan “Danny” Pomanto menghadiri rapat koordinasi (rakor) kepala daerah dalam rangka penguatan peranan aparat pengawas internal pemerintah atau APIP untuk pencegahan korupsi. Danny pun menyatakan komitmen menguatkan peran APIP cegah korupsi di wilayah kerjanya. Rakor dilaksanakan KPK RI di ruang pola kantor gubernur Sulsel, Rabu (17/07/2024).

Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Johanis Tanak mengimbau seluruh pemda konsisten dalam pencegahan korupsi. Pemda diharapkan dapat mewujudkan APIP yang akuntabel dan menciptakan tata kelola pemerintahan bersih dan bebas dari korupsi.

POTO : ISTIMEWA

“Pemda harus perkuat peran APIP. KPK berterimakasih jika semua dijalankan dengan baik,” kata Johanis.

Pencegahan korupsi melalui APIP, kata Johanis, mesti dilakukan tiap pemda lantaran langkah ini sangat efektif. Sebagai contoh, jika ada tata kelola pemerintahan tidak benar maka APIP lah yang menegur. “Diberikan kesempatan 10 hari untuk perbaikan. Jika tidak, barulah temuan diserahkan ke penegak hukum,” ujarnya.

Dirinya juga menekankan, KPK pasti memonitor segala tindak korupsi dan tidak segan-segan menahan pimpinan daerah yang melakukan. “Jangan sampai itu terjadi,” tekannya.

Timnya selalu berkoordinasi dalam melaksanakan tugas yang senantiasa memperkuat seniergitas baik provinsi kabupaten dan kota.

Acara pembukaan rakor yang dihadiri Penjabat Gubernur Sulsel beserta wali kota se-Sulsel, Gubernur Sulbar, Sultra, Sulteng, Gorontalo, Kalimantan Utara dan Kalimantan Timur, diakhiri pembacaan dan penyerahan komitmen penguatan peran APIP dalam pencegahan dan pemberantasan tindak pidana korupsi, kepada 8 gubernur/Pj Gubernur wilayah IV koordinasi dan supervisi KPK.

Editor : Bali Putra

Baca Juga :   Chevrolet Indonesia Tunjukkan Komitmen Melalui Ketersediaan Jaringan Purnajual