Dorong Peningkatan Daya Saing, Diskop Makassar Buka Etalase UMKM di Hotel Gammara  

75
Peresmian etalase UMKM di lobi Hotel Gammara Makassar, Selasa (10/06/2025). POTO : RISMAYANTI

 

BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR – Mendorong peningkatan daya saing Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM), Dinas Koperasi dan UMKM Makassar membuka etalase UMKM di area lobi Hotel Gammara Makassar. Kegiatan yang menjadi bagian program perioritas daerah untuk membangun pusat promosi dan pemasaran produk UMKM, diresmikan Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, Selasa (10/06/2025).

Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Makassar, Muhammad Reza, menyebutkan, Makassar memiliki program membangun pusat promosi dan pemasaran produk UMKM di sekitar 153 kelurahan.

“Untuk tahap awal, kami mulai dari sini (Hotel Gamara, red). Tempat ini dipilih karena menjadi salah satu destinasi wisata yang banyak dikunjungi tamu luar daerah. Biasanya wisatawan kesulitan mencari oleh-oleh khas Makassar karena keterbatasan waktu, sehingga Etalase UMKM ini menjadi solusi,” ujar Reza.

Dikatakan, pelaksanaan kegiatan ini murni dilakukan secara swadaya, tanpa menggunakan dana APBD. “Anggaran untuk 153 kelurahan akan diakomodir dalam anggaran perubahan mendatang,” katanya.

Program ini merupakan kolaborasi Dinas Koperasi dan UMKM Makassar bersama Dinas Pariwisata, Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI), serta manajemen Hotel Gammara. Selain menampilkan produk UMKM binaan, diharapkan para pelaku UMKM dapat langsung terhubung dengan manajemen hotel untuk kerja sama lebih lanjut.

General Manager Hotel Gammara Makassar, Rizki Amanah Raz, menyambut baik program ini. Menurutnya, kolaborasi dengan UMKM lokal sudah menjadi bagian dari visi dan misinya sejak awal menjabat sebagai GM di hotel tersebut.

Diakui, program ini merupakan salah satu strategi utamanya. Ia ingin mengembangkan sumber daya manusia hotel sekaligus membangun jejaring dengan UMKM lokal.

“Semoga, etalase ini menjadi wadah promosi yang efektif untuk pelaku UMKM di Makassar,” harap Rizki.

Selain etalase UMKM, Rizki juga memperkenalkan program Urban Farming yang dikembangkan Hotel Gammara. Melalui kebun hidroponik milik hotel, sebagian kebutuhan sayur hotel dipenuhi secara mandiri.

“Urban Farming ini juga diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi pelaku UMKM di sektor pertanian perkotaan, sejalan dengan pengembangan produk lokal,” tambahnya.

Pemerintah Kota Makassar berharap program ini menjadi pemicu tumbuhnya pusat-pusat promosi UMKM di kawasan perhotelan lain di Makassar. Dengan demikian, wisatawan yang datang ke kota ini bisa lebih mudah mendapatkan produk-produk khas daerah.

Peresmian ini sekaligus menjadi bagian dari strategi Pemkot Makassar untuk memperkuat sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di tengah upaya pemulihan ekonomi pascapandemi.

Sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) hadir dalam peresmian itu, seperti Dinas Periwisata, Inkubator dan lainnya. Hadir juga Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham dan Ketua Komisi B DPRD Makassar H. Ismail sebagai bentuk dukungan pengembangan UMKM lokal.

Rismayanti