Gelar ‘Batik Nusantara Celebration”, Mercure Makassar Gandeng Desainer dan UMKM Lokal

192

BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR – Mercure Makassar Nexa Pettarani, hotel  bintang 4 dengan ciri khas memadukan budaya lokal yang elegan dengan sentuhan budaya barat yang modern bersama dengan ALL (Accor Live Limitless) merayakan Hari Batik Nasional dengan menggelar “Batik Nusantara Celebration” sepanjang Oktober. Kegiatan ini dilakukan dengan mengadakan Batik Corner di area lobi Hotel Mercure Makassar yang berkolaborasi dengan desainer lokal, Iskandar Yusri dan UMKM lokal, Amelia Art Toraja.

POTO : ISTIMEWA

Pada Batik Corner dipamerkan koleksi busana pria berlabel Salvadora by Andar Yusri, desainer asal Masamba yang memiliki ciri khas koleksi busana pria bermotif etnik yang muda dan kekinian. Koleksi terbaru yang juga turut dipamerkan adalah The Sign of Buginese yakni koleksi motif Batik Lontara khas Makassar yang dipadukan dengan kain tenun troso.

Selain itu, ada juga beragam produk kreasi buatan tangan dari Amelia Art Toraja berupa tas tangan, tas pinggang, totebag, dan baju kaos yang dikreasikan dengan motif Batik Toraja yang indah dan khas.
Produk-produk ini juga dapat langsung dibeli oleh tamu yang berminat dengan harga yang terjangkau.

Kegiatan ini merupakan bagian dari program grup Accor di Indonesia yang berlangsung sepanjang tahun bertajuk “Rediscover Indonesia with Accor Live Limitless” dengan menonjolkan 4 pilar utama yaitu; destinasi, kuliner, seni dan budaya, dan kebugaran/kesehatan.

Rian Irianto Anuggerah, Marketing & Communication Manager Mercure Makassar mengatakan melalui “Batik Nusantara Celebration” kami berharap para tamu dapat menikmati pengalaman ikonik seni dan budaya seputar batik sebagai warisan budaya yang sangat kami banggakan, yang dikemas unik melalui pameran produk batik di Batik Corner yang ada di lobi hotel.

“Kami berharap hal ini juga turut mendorong gerakan #BanggaBuatanIndonesia, #BeliKreatifLokal, #DiIndonesiaAja, dan #BanggaBerwisataDiIndonesia, serta tak kalah penting mendukung dan mempromosikan para pelaku ekonomi kreatif lokal,” tambah Rian

Baca Juga :   Ramai Aktifitas Penyeberangan di Sungai Jeneberang