Krisis Pangan Daerah Terisolir Pascagempa Sulbar, Helikopter TNI AL Kirim Bantuan Empat Sortie Perhari

143

BISNISSULAWESI.COM, MAMUJU – Pendistribusian bantuan logistik di wilayah pedalaman yang sulit terjangkau akibat gempa, terus dilaksanakan oleh TNI AL. Untuk menjangkau daerah yang terkena longsor akibat gempa, TNI AL menggunakan Helikopter AS 565 MBe Phanter dengan Pilot Lettu laut (P) Yahya Khoibaron dan Ko. Pilot  Lettu (P) Rajendra. K, yang tergabung dalam Satgas Penanggulangan Bencana Alam TNI AL Sulbar.

Di hari ke-12 pascagempa, Selasa (26/01/2021), Komandan Lantamal VI (Danlantamal VI) Laksamana Pertama TNI Dr. Benny Sukandari, S.E., M.M., CHRMP, meninjau langsung pendistribusian bantuan logistik yang menggunakan heli milik TNI AL sekaligus melihat dari dekat kondisi desa yang terisolir, diantaranya desa Kopeang  dan desa Bella Kecamatan Tapalang, Kabupaten Mamuju, Sulbar.

Danlantamal VI menyampaikan, pendistribusian bantuan oleh TNI AL akan terus dilaksanakan hingga semua masyarakat terdampak dapat diringankan bebannya, terutama masyarakat di wilayah pedalaman atau pegunungan yang akses daratnya terputus.

“Hari ini, pendistribusian bantuan menggunakan helikopter dilaksanakan bertahap 4 kali pengangkutan (Sortie). Harapannya, bantuan yang didistribusikan sesuai jumlah data KK yang kami terima,” sebutnya.

Selain terus berusaha membantu pendistribusian bantuan logistik, pihaknya juga menyatakan, dengan helikopter tersebut juga membantu warga yang sakit dan membutukan tindakan medis lebih lanjut, dengan merujuk ke rumah sakit terapung milik TNI AL, yakni KRI dr. Soeharso – 990.

“Ini sesuai perintah pimpinan tertinggi TNI AL, Kasal Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M., yang menegaskan agar tidak ada masyarakat korban bencana gempa Sulbar yang kelaparan karena tidak menerima bantuan. Pastikan setiap kebutuhan akan logistik terpenuhi dan selalu jalin koordinasi dengan seluruh unsur yang terlibat dalam penanggulangan gempa,” ujarnya.

POTO : ISTIMEWA

Hadir mendampingi Danlantamal VI dalam peninjauan ini, Wadan Satgas Penanggulangan Bencana Alam TNI AL Sulbar Letkol Marinir Gigih Catur Pramono, S.H., M. Tr. Opsla.

Baca Juga :   Sebagian Pembangkit Sinkron, Sistem Kelistrikan Sulbagsel Segera Pulih

***