BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR – LippoLand, melalui PT Gowa Makassar Tourism Development Tbk. (GMTD), pengembang terkemuka kawasan terpadu Tanjung Bunga Makassar, menyelenggarakan pelatihan macrame melibatkan 50 petugas kebersihan di kawasan Tanjung Bunga.
Ini menunjukkan komitmen LippoLand melalui GMTD terhadap prinsip keberlanjutan dengan mengintegrasikan aspek environment, social, dan governance (ESG) dalam setiap strategi bisnis.
Termasuk, melaksanakan berbagai program CSR bertajuk “Lippo Untuk Indonesia PASTI (Pintar-Asri-Sejahtera-Tangguh-Independen)”.
Sebagai wujud konkret dari komitmen tersebut, GMTD kembali menyelenggarakan Tanjung Bunga Berkarya (Tabung Karya) Vol. 2 dengan menghadirkan pelatihan macrame. Setelah sebelumnya, sukses menggelar Tabung Karya Vol. 1 dengan pelatihan meronce melibatkan puluhan petugas kebersihan di kawasan Tanjung Bunga.
Tabung Karya Vol.2 mengusung tema “Macrame Bikin Bangga”. Berlangsung di Madrid Hall Akkarena, Selasa (21/10/2025). Selama lima jam, pelatihan ini menghadirkan mentor dari komunitas TanganDia yang dipandu Diayani Sukardi.
Dalam pelatihan tersebut, para peserta dibekali keterampilan membuat aksesoris kreatif dari benang wol seperti phone holder, tumbler holder, dan holder pot bunga yang saat ini menjadi tren.
COO PT GMTD, Jemmy Andreas Persang berharap kegiatan seperti ini dapat diterapkan di berbagai tempat lain sehingga mampu membuka lebih banyak peluang usaha kreatif bagi para ibu petugas kebersihan.
“Kami hadir berkelanjutan. Selaras dengan semangat pilar Independen, kami tidak hanya memberikan pelatihan, juga memberikan peluang untuk memperoleh keterampilan baru yang dapat menjadi sumber pendapatan tambahan,” ujarnya.
Kegiatan ini juga menjadi bentuk dukungan nyata GMTD dalam pemberdayaan perempuan agar terus berkarya dan berdaya melalui kreativitas.
Tabung Karya tidak semata mendorong pertumbuhan perusahaan yang berkelanjutan, juga menciptakan nilai jangka panjang bagi seluruh pemangku kepentingan.
Editor : Bali Putra
