Pemkot Makassar Berdayakan UMKM Lokal, Percepat Realisasi Program Seragam Sekolah Gratis

334
Pemkot Makassar melakukan berbagai persiapan untuk percepatan realisasi program Seragam Sekolah Gratis dan akan melibatkan pelaku UMKM jasa tukang jahit. POTO : ISTIMEWA

 

BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR – Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar melakukan berbagai persiapan untuk percepatan realisasi program Seragam Sekolah Gratis yang menjadi salah satu program unggulan Wali Kota, Munafri Arifuddin dan Wakil Wali Kota, Aliyah Mustika Ilham.

Program ini menyasar siswa-siswi SD dan SMP se-Kota Makassar. Realisasinya dirancang untuk bisa dilaksanakan dalam waktu dekat mengingat tahun ajaran baru segera dimulai.

Mewujudkan hal tersebut, Dinas Koperasi dan UKM Kota Makassar turun langsung menyosialisakan kepada pelaku UMKM yakni tukang jahit untuk menyiapkan baju seragam bagi para siswa.

“Kami sudah menuntaskan sosialisasi di 15 kecamatan dan kami segera merampungkan data untuk memberdayakan UMKM, tukang jahit,” kata Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kota Makassar, Muhammad Rheza, Selasa (15/04/2025).

Pihaknya melibatkan camat untuk melihat secara keseluruhan penjahit yang ada di wilayahnya, termasuk binaan dari Diskop Makassar.

“UMKM jasa jahit-menjahit juga siap dan ikut terlibat dalam program seragam sekolah gratis Pemkot Makassar,” tambahnya.

Sebelumnya, Anggota DPRD Kota Makassar Muchlis Misbah mendukung penuh program seragam sekolah gratis bagi siswa SD-SMP di Kota Makassar. Menurutnya, pemberian seragam sekolah gratis adalah langkah nyata pemerintah memperkuat komitmen di sektor pendidikan serta meringankan beban ekonomi orang tua siswa.

“Kami sudah melakukan rapat monitoring dan evaluasi dengan mitra Komisi D, salah satunya Dinas Pendidikan. Hasilnya, tahun ini program pemberian seragam sekolah gratis udah bisa diberlakukan,” ujarnya.

Anggota Komisi D ini juga mengungkapkan total sekolah yang akan menjadi sasaran program, terdiri dari 314 SD dan 55 SMP di Kota Makassar.

Pemkot Makassar bahkan sudah mengalokasikan anggaran Rp18 miliar untuk menyukseskan program ini. Diharapkan, program ini berjalan baik dan bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.

Editor : Bali Putra