BISNISSULAWESI.COM, PASANGKAYU – Menindaklajuti Perjanjain Kerjasama (PKS) Direktorat Jenderal Pajak (DJP) dengan Kepolisian Republik Indonesia (Polri) melalui Bareskrim sejak Maret 2021, Kepala Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Mamuju, La Ode Irfah Firdaus beserta jajaran didampingi Kepala KP2KP Pasangkayu Muhammad Najih Aulady, melakukan kunjungan kerja ke Polres Pasangkayu, Kamis, 14 Agustus lalu.
“Kunjungan ini merupakan tindak lanjut penerapan PKS antara DJP dengan Polri di level daerah,” ujar La Ode Irfah Firdaus.
Di hari yang sama, pihaknya juga melakukan kunjungan serupa ke Kejaksaan Negeri Pasangkayu.
Melalui kunjungan ini, KPP Pratama Mamuju berharap sinergi antara DJP dengan unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dapat semakin kuat, sehingga mampu mendukung upaya peningkatan penerimaan pajak baik di tingkat KPP Pratama Mamuju maupun secara nasional.
Kapolres Pasangkayu, AKBP Joko Kusumadinata, S.H., S.I.K., mengatakan, sinergi DJP dengan aparat penegak hukum mutlak diperlukan mengingat terdapat irisan antara tindak pidana perpajakan dengan tindak pidana umum. Ia juga menegaskan dukungan penuh Polres Pasangkayu terhadap langkah-langkah optimalisasi penerimaan pajak di daerahnya.
“Kami sangat terbuka jika KPP Pratama Mamuju membutuhkan pendampingan di lapangan. Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) siap membantu melakukan pengamanan apabila diperlukan,” ungkap Joko Kusumadinata.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Seksi Kerja Sama dan Hubungan Masyarakat Kanwil DJP Sulselbartra, Sumin, mengapresiasi sinergi yang terjalin antara KPP Pratama Mamuju dengan Polres Pasangkayu. Dikatakan, ini merupakan contoh nyata kolaborasi antarlembaga pemerintah.
“Semoga, koordinasi yang baik ini dapat terus terjaga sehingga penerimaan pajak dapat optimal demi mendukung pembangunan nasional,” ujar Sumin.
Editor : Bali Putra
