BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR – Sebagai bentuk apresiasi sekaligus upaya penguatan kompetensi bagi garda terdepan pelayanan energi, Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi memberikan pembekalan kepada operator SPBU terkait peningkatan kemampuan komunikasi, layanan dan kebersamaan. Pembekalan berlangsung di Aula Bright Gas, Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, Makassar.
engusung tema “The Refuel Up Day”, pembekalan diikuti perwakilan operator SPBU dari seluruh wilayah Sulawesi Selatan. Acara berlangsung penuh antusiasme sejak pagi hingga sore, dengan rangkaian agenda mencakup pembekalan teknis, pelatihan pelayanan prima, pengembangan diri, serta aktivitas rekreatif untuk mempererat kebersamaan antar operator.
Pjs. Region Manager Retail Sales Sulawesi, I Gusti Bagus Suteja menegaskan, operator SPBU berperan strategis sebagai wajah Pertamina di mata masyarakat.
Menurutnya, operator SPBU bukan sekadar petugas pengisian bahan bakar, tetapi representasi citra Pertamina.
“Karena itu, kegiatan seperti ini penting untuk membangun semangat, memperkuat komunikasi, serta meningkatkan keterampilan pelayanan yang humanis dan profesional,” ujar Suteja, Selasa (04/11/2025).
Selain pembekalan mengenai Standar Operasional Pelayanan SPBU (SOP Service Level Up), peserta juga mengikuti beauty class dan personality training, sesi ice breaking, serta team building di Saung Rindu Alam untuk memperkuat solidaritas dan kekompakan.
Acara turut dihadiri perwakilan Hiswana Migas DPD Sulawesi Selatan, yang memberikan apresiasi atas konsistensi Pertamina dalam memperhatikan kesejahteraan dan pengembangan SDM operator SPBU.
Sebagai penutup, peserta diajak nonton bareng film inspiratif di Trans Studio Mall Makassar, yang menjadi simbol semangat baru untuk kembali ke lapangan dengan motivasi dan energi positif.
Sementara itu, Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, T. Muhammad Rum berharap, kegiatan ini mampu meningkatkan kesiapan operator menghadapi tantangan pelayanan, termasuk dalam situasi lintas budaya dan bahasa.
“Kami ingin memastikan setiap operator SPBU tidak hanya memahami prosedur, juga mampu menghadirkan pengalaman pelayanan yang berkesan bagi setiap konsumen,” ungkap Muhammad Rum.
*/Editor : Bali Putra
