Sambut HLN ke-80, Donasi Insan PLN UID Sulselrabar Bantu Terangi 448 Rumah

93
Manajemen PLN UID Sulselrabar secara simbolis menyalakan bantuan sambungan listrik gratis Light Up The Dream di Kabupaten Gowa. Bertepatan dengan Hari Listrik Nasional ke-80, PLN UID Sulselrabar melakukan penyalaan bantuan penyambungan listrik gratis bagi 448 warga di Sulselrabar secara serentak. Melalui program kepedulian pegawai PLN, kini keluarga kurang mampu bisa menikmati sambungan listrik secara gratis. Program Light Up The Dream ini merupakan bantuan yang berasal dari donasi pegawai PLN. POTO : ISTIMEWA

 

BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR – Pada momentum peringatan Hari Listrik Nasional (HLN) ke-80, PT PLN (Persero) kembali menyalakan harapan bagi lebih dari tiga ribu keluarga prasejahtera di Indonesia. Melalui program bertajuk “Berbagi Cahaya, Menumbuhkan Harapan” insan PLN turun langsung membantu masyarakat yang hingga kini masih hidup dalam gelap.

PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat (UID Sulselrabar) sendiri, melakukan penyalaan bantuan penyambungan listrik gratis bagi 448 warga di Sulselrabar secara serentak.

Melalui program kepedulian pegawai PLN, kini keluarga kurang mampu bisa menikmati sambungan listrik secara gratis. Program Light Up The Dream ini merupakan bantuan yang berasal dari donasi pegawai PLN dengan tujuan meringankan beban masyarakat kurang mampu dalam mendapatkan listrik.

Hamka, salah seorang tukang batu dan penerima bantuan pemasangan baru listrik gratis dari program Light Up The Dream di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, mengaku bersyukur dengan adanya bantuan pemasangan listrik baru dari PLN. POTO : ISTIMEWA

Hamka, salah seorang tukang batu dan penerima bantuan pemasangan baru listrik gratis dari program Light Up The Dream di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, mengaku bersyukur dengan adanya bantuan pemasangan listrik baru dari PLN.

Baginya, akses listrik menjadi impian yang kini terwujud. “Terima kasih kepada pegawai PLN atas bantuan listrik gratis ini,” ujar Hamka  yang sebelumnya menyalur listrik dari tetangga.

Kini, dengan adanya meteran kWh sendiri, Ia bisa menikmati listrik dengan lebih leluasa.

“Hal ini tentun bermanfaat bagi kehidupan keluarga saya,” ujar Hamka.

Apresiasi terhadap Program Light Up The Dream PLN juga datang dari Wakil Bupati Polewali Mandar, Andi Nursami Masdar. Dalam kesempatan tersebut, ia mengucapkan terima kasih atas niat tulus pegawai PLN yang membantu masyarakat di Kabupaten Polewali Mandar.

“Kami bersyukur atas bantuan PLN di Polewali Mandar. Semoga masyarakat dapat merasakan manfaat positif dari kehadiran listrik ini dan dapat memanfaatkannya dengan sebaik-baiknya. Kami sangat menikmati cahaya yang bisa masuk ke rumah atas bantuan program PLN,” ungkap Andi.

Pada lokasi yang berbeda, Wakil Bupati Bombana, Ahmad Yani juga sangat berterima kasih atas aksi mulia pegawai PLN. Atas nama Pemerintah Kabupaten Bombana, Ia menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada PLN atas pelaksanaan program Light Up The Dream di wilayahnya.

“Program ini benar-benar membawa kebahagiaan bagi masyarakat kurang mampu yang selama ini belum menikmati terang listrik di rumahnya,” kata Ahmad Yani

Kini, masyarakat penerima bisa hidup lebih layak, anak-anak bisa belajar di malam hari, dan aktivitas ekonomi masyarakat semakin terbantu. Ia berharap kolaborasi positif ini terus berlanjut agar seluruh pelosok Bombana dapat merasakan manfaat nyata dari hadirnya listrik untuk kehidupan yang lebih baik.

Sementara itu, General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat (UID Sulselrabar), Edyansyah, menjelaskan bahwa HLN merupakan momentum bagi insan PLN untuk memberikan manfaat kepada masyarakat, utamanya dengan membantu saudara-saudara di sekitar kita.

Salah satu upaya yang dilakukan PLN adalah berbagi kebahagiaan dengan mewujudkan mimpi keluarga pra-sejahtera di seluruh Indonesia untuk merasakan energi yang berkeadilan melalui Light Up The Dream. Selain itu, sebanyak lima paket sembako juga diberikan oleh Yayasan Baitul Maal PLN kepada masyarakat sekitar.

Edyansyah mencatat bahwa pada momen ini, di wilayah kerja PLN UID Sulselrabar, insan PLN telah membantu melistriki 448 keluarga secara gratis. Menurutnya, listrik tidak hanya berfungsi sebagai penerang, tetapi juga berperan dalam peningkatan ekonomi. Dengan adanya listrik, anak-anak dapat belajar lebih baik karena listrik merupakan kebutuhan pokok.

“Insya Allah, kegiatan ini akan terus berlanjut dan berkembang. Tujuan kami, menumbuhkan semangat berbagi diantara sesama untuk meningkatkan taraf hidup saudara-saudara yang kurang mampu. Kami saling bahu-membahu mewujudkan akses listrik bagi masyarakat,” sebut Edyansyah.

Tercatat insan PLN UID Sulselrabar sudah menyalakan mimpi sebanyak 5.866 keluarga sejak program Light Up The Dream diluncurkan tahun 2020.

*/Editor : Bali Putra