BISNISSULAWESI.COM, MAKASSAR – Kantor Otoritas Jasa Keuangan Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat (OJK Sulselbar) bakal menggelar program Bulan Literasi Keuangan (BLK), Juli hingga Agustus 2025. Program ini digelar OJK Sulselbar bersama Pelaku Usaha Jasa Keuangan (PUJK) di Sulsel, untuk meningkatkan jangkauan serta dampak kegiatan literasi keuangan secara lebih massif.
“Dengan program BLK, semoga mampu meningkatkan intensitas kegiatan edukasi keuangan serta menjangkau lebih banyak lapisan Masyarakat,” sebut Kepala Kantor OJK Sulselbar, Moch. Muchlasin, Jumat (09/05/2025).
Dikatakan, sejak Januari hingga April 2025, OJK Sulselbar telah melaksanakan 61 kegiatan edukasi kepada Masyarakat, seperti sosialisasi, training of trainers, workshop, dan program edukasi lainn dengan fokus utama meningkatkan literasi dan inklusi keuangan masyarakat.
Kegiatan edukasi keuangan menjangkau 513.648 peserta dari berbagai kelompok masyarakat, termasuk masyarakat umum, pelajar, mahasiswa, pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), perempuan, serta tenaga kerja dari berbagai sektor.
“Antusiasme tinggi terutama ditunjukkan pelajar dan mahasiswa yang aktif berpartisipasi. Kegiatan ini merupakan bentuk nyata dari komitmen OJK mendukung terbentuknya masyarakat yang melek keuangan dan mampu mengakses serta memanfaatkan layanan keuangan secara bijak,” tambah Moch. Muchlasin yang saat itu didampingi Direktur Pengawasan Perilaku PUJK, EPK dan LMS OJK Provinsi Sulselbar, Arif Machfoed dan Direktur Pengawasan LJK Kantor OJK Provinsi Sulselbar, Budi Susetiyo.
Selain itu, kegiatan ini juga memberikan manfaat langsung kepada pelaku UMKM melalui pelatihan kecakapan keuangan, yang diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi di tingkat lokal.
Sebagai salah satu strategi dalam mengoptimalkan pelaksanaan edukasi dan sosialisasi keuangan di masyarakat, OJK juga mencanangkan pelaksanaan program “OJK Peduli”. Program ini bertujuan untuk membentuk Duta Literasi Keuangan serta menyelenggarakan pelatihan Training of Trainers (ToT) bagi para Duta tersebut. Melalui pelatihan ini, para Duta Literasi Keuangan diharapkan dapat berperan sebagai perpanjangan tangan OJK dalam melaksanakan kegiatan literasi keuangan secara masif dan merata, dengan mengedepankan efek pengganda (multiplier effect).
“Semoga melalui pelaksanaan program BLK dan OJK Peduli, OJK dapat menjadi garda terdepan dalam mendorong peningkatan tingkat literasi keuangan di Indonesia serta memberikan dampak positif berkelanjutan bagi masyarakat,” harapnya.
Editor : Bali Putra